Potensi wisata di Indonesia memang tidak ada habisnya. Jika Anda menelusuri dari Sabang sampai Merauke, maka tak terhitung lagi berapa banyak obyek wisata yang dapat dikunjungi. Daripada Anda menghabiskan waktu liburan di luar negeri, lebih baik mengeksplor tanah air sendiri bukan?
Cobalah tengok potensi wisata spektakuler yang ada di daerah timur, khususnya Papua. Sebagian besar para pelancong pasti mengetahui Raja Ampat sebagai ikon wisata Papua, tapi pernahkah terpikirkan untuk mengunjungi Danau Sentani?
Danau Sentani berada tak jauh dari pusat ibukota Provinsi Papua, yaitu Jayapura. Danau ini menyimpan berbagai pesona mengesankan yang tak akan terlupakan. Berbagai keunikan bentuk alam dan budaya menjadi identitas tersendiri, sehingga tempat ini wajib dimasukkan dalam daftar destinasi wisata Anda.
Ingin tahu apa saja yang dapat Anda temui di Danau menakjubkan ini? Mari kita cari tahu bersama-sama.
Festival Danau Sentani
Pertunjukan yang seringkali menyita perhatian para wisatawan untuk datang ke Danau Sentani adalah adanya sebuah festival. Festival Danau Sentani diselenggarakan setiap tanggal 19 Juni sebagai bentuk pelestarian kebudayaan sekaligus memperlihatkan hubungan keharmonisan dan persatuan warga setempat. Papua memang dikenal sebagai daerah yang cukup sering terjadi konflik antar suku, sehingga perdamaian harus diwujudkan melalui festival Danau Sentani ini.
Adapun peserta yang mengikuti festival terdiri dari seluruh paguyuban yang berada di wilayah Kota maupun Kabupaten Jayapura. Anda akan melihat pertunjukkan yang memadukan kebudayaan asli Tabi, dimana daerah tersebut memiliki 16 sub suku dan sumber daya alam terbaik. Terkadang dalam festival ini akan dijumpai pula penampakan buaya, tapi tidak selalu ada. Anda bisa menangkap momen ini jika beruntung.
Sedangkan rangkaian acara festival Danau Sentani akan dimulai dengan tarian adat yang dipraktekkan di atas perahu. Setelah itu berlanjut pada tarian perang khas Papua, kemudian upacara adat guna menobatkan Ondoafi (pemimpin adat asli Sentani). Lalu yang terakhir adalah menikmati berbagai macam sajian kuliner khas Papua. Anda akan merasakan euforia kemeriahan festival karena di bulan-bulan tersebut angka wisatawan mengalami kenaikan cukup signifikan.
Simak: Keindahan Teluk Triton yang mempesona
Daya Tarik Lainnya di Danau Sentani
Selain adanya festival, tentu Danau Sentani memiliki daya pikat dari sektor lainnya. Apa sajakah itu?
Gugusan 22 Pulau
Danau Sentani bertabur 22 pulau besar maupun kecil. Pulau-pulau ini memiliki keistimewaan sendiri-sendiri dan banyak diantaranya yang sudah dibuka menjadi obyek wisata. Tak heran jika tempat ini mempunyai banyak pulau, karena luasnya saja mencapai 9.360 hektar.
Salah satu pulau yang cukup populer bernama Pulau Asei. Masyarakat setempat meyakini bahwa pulau tersebut merupakan bagian tubuh naga. Selain itu, mereka juga mempercayai kalau mereka adalah keturunan dari nenek moyang yang menaiki naga. Sementara yang menjadi ciri khas dari Pulau ini adalah kerajinan tangannya berupa lukisan kulit kayu.
Dihuni Oleh Berbagai Macam Biota
Perlu diketahui bahwa Danau Sentani ini mendapatkan pasokan air dari 34 sumber mata air dari sekitar Pegunungan Cycloop. Banyaknya debit air dan luas danau berakibat pada berbagai macam biota yang menjadi penghuni. Paling tidak, ditemukan 15 jenis tanaman air berupa wewejan, kayu apu, rumput pita, kangkung air, peperetan, keladi air, jukut, bakoan, rumput ikan, lumut air, enceng gondok, tasbih, teratai, gulma itik, dan ganggang hijau biru.
Selain tanaman air, danau ini juga dihuni oleh sekitar 30 jenis ikan tawar. Bahkan 4 diantaranya merupakan endemik Danau Sentani. Spesies-spesiesnya adalah hiu gergaji (Pristis microdon), ikan pelangi merah (Glossolepis incisus), ikan pelangi sentani (Chilatherina sentaniensis), dan ikan gabus Danau Sentani (Oxyeleotris heterodon).
Bukit Teletubbies
Anda pernah menonton serial anak-anak Teletubbies bukan? Ciri khas dari serial tersebut adalah settingnya yang berada di gundukan-gundukan perbukitan hijau. Tak hanya dalam serial kartun, Anda pun bisa menemukan tempat serupa di Indonesia, tepatnya di Danau Sentani. Anda dapat melihat barisan bukit bergelombang nan hijau di sekitar Danau. Pemandangan menakjubkan ini sangat sayang untuk dilewati.
Oleh karena itu, cobalah untuk menikmati keindahan Bukit Teletubbis dari jarak jauh. Terdapat dua cara yang bisa Anda lakukan. Pertama adalah saat berada di pesawat melewati bukit dari ketinggian. Sedangkan yang kedua dengan menaiki Tugu MacArthur. Tugu ini lokasinya ada di wilayah Pegunungan Cycloop, tepatnya markas TNI di Komplek Rindam Jaya Kodam 8 Trikora.
Asal Usul Nama Sentani
Nama Danau Sentani tidak serta merta diberikan tanpa makna yang mendalam. Nama ini menjadi gambaran dan harapan bagi masyarakat Papua, khususnya warga di sekitar danau. Sebutan Sentani diberikan oleh seorang Pendeta Kristen BL Bin sekitar tahun 1898. Artinya sendiri adalah ‘di sini kami tinggal dengan damai’. Maka dari itu, Danau Sentani diharapkan menjadi tempat yang membawa kedamaian hidup.
Lokasi Danau Sentani
Jika Anda berada di luar Provinsi Papua dan ingin berkunjung ke Danau Sentani, lokasinya berada tepat di bawah lereng Pegunungan Cycloop. Tepatnya membentang dari Kota Jayapura hingga Kabupaten Jayapura. Jaraknya dari pusat kota Jayapura sendiri kurang lebih 50 kilometer. Tapi dari bandara hanya membutuhkan waktu sekitar 15 menit saja dengan menggunakan kendaraan pribadi. Untuk para wisatawan memang lebih disarankan memakai kendaraan pribadi, baik mobil atau motor. Anda pun bisa menyewa kendaraan tersebut. Hal ini dilakukan dengan tujuan mempermudah perjalanan Anda bersama rombongan.
Rute Menuju Danau Sentani dari Luar Papua
Rute untuk menikmati keindahan Danau Sentani ini bisa dibilang cukup mudah, walaupun Anda berasal dari luar daerah Papua. Misalkan perjalanan dimulai dari Jakarta. Maka Anda harus mencari pesawat dengan jurusan Jayapura. Anda bisa naik Batik Air dengan harga tiket kira-kira 2,6 juta untuk kelas ekonomi.
Setelah sampai Jayapura, sewalah mobil jika Anda datang dalam bentuk rombongan. Sebenarnya wisata rombongan ini lebih fleksibel karena dapat menekan biaya. Kemudian lanjutkan perjalanan dari Bandara menuju Danau. Anda bisa membuka aplikasi Google Maps untuk mendapatkan arah yang lebih jelas. Alternatif lain bila tidak ingin menyewa mobil atau motor adalah dengan memakai jasa ojek.
Sesampainya di lokasi tujuan, silahkan berkeliling danau dengan cara menyewa kapal atau perahu. Harga yang dibanderol mungkin sekitar 10 ribu – 50 ribu, tergantung kebijakan dari warga yang menyewakannya. Namun jangan sampai Anda tinggalkan kesempatan ini, kapan lagi bisa berkeliling menilik keindahan Danau Sentani. Belum tentu Anda akan mendapatkan kesempatan kedua di masa yang akan datang.
Jam Operasional Danau Sentani
Bicara masalah jam buka atau operasional Danau, belum ada peraturan khusus secara resmi. Artinya, sampai sekarang Danau Sentani masih dibuka selama 24 jam. Tentu saja waktunya disesuaikan dengan lokasi setempat, yaitu Waktu Indonesia Timur (WIT). Tapi bila Anda ingin menikmati panorama danau dengan perbukitan dan pegunungan hijau sejauh mata memandang, datanglah pada waktu pagi hingga sore hari. Jangan lupa untuk potret momen-momen spesial Anda dengan latar belakang danau yang memukau.
Harga Tiket Masuk Danau Sentani
Selanjutnya adalah masalah tiket masuk. Untuk berkunjung ke Danau Sentani, tarif yang harus Anda keluarkan cukup murah, yaitu sekitar 10 ribu rupiah saja. Walaupun itu di hari kerja (Senin-Jum’at) maupun weekend atau hari-hari libur lainnya. Tarif ini masih sangat terjangkau bila dibandingkan dengan rata-rata harga kebutuhan yang beredar di Papua.