Ciri khas dari Pantai Gigi Hiu adalah adanya jajaran batu karang yang tersebar di sepanjang pantai. Hal tersebut menjadi keunikan pantai yang tidak dapat ditemukan di pantai lainnya.
Berbeda dengan umumnya pantai yang menjadi terkenal karena hamparan pasir landai yang luas, Pantai gigi hiu justru tidak memiliki pasir. Kalaupun ada sangat sempit. Pantai ini menyambut pengunjung dengan hal yang berbeda. Pantai ini penuh dengan hamparan bebatuan artistik yang tersebar secara alami di sepanjang pesisir.
Perairan sekitar pantai dipenuhi gugusan bebatuan karang yang menjulang hingga 10 meter. Pemandangan ini akan membuat pengunjung terpesona. Mengingatkan pada kondisi pantai di film animasi avatar, yang dipakai latihan pendekar pengendali bumi.
Dengan keeksotisannya, Pantai Gigi Hiu memiliki pesona yang tak dapat diabaikan. Pengunjung umumnya tidak sabar untuk menggunakan kamera mereka. Mengabadikan setiap momen dan sudut pantai.
Pancaran sinar matahari terbit dan terbenam membuat Pantai Gigi Hiu semakin menarik. Apabila pengunjung cukup punya nyali untuk tetap berada di pantai ini malam hari yang cerah, pengunjung akan menyaksikan Star Gasing yang mempesona.
Simak juga: Beragam lokasi Wisata Di Lampung.
Soal Nama Pantai Gigi Hiu
Nama Pantai Gigi Hiu diberikan kepada pantai ini karena adanya batu karang yang bentuknya tajam seperti deretan gigi pada ikan hiu.
Selain itu, pantai ini juga memiliki nama lain yaitu Pantai Batu Layar. Penamaan tersebut atas dasar adanya batuan yang mengembang sehingga terbentuk layaknya sebuah perahu layar.
Lokasi Pantai Gigi Hiu
Pantai Gigi Hiu Kelumbayan, terletak di Kecamatan Kelumbayan, Kabupaten Tanggamus, Lampung, Indonesia.
Rute Menuju Pantai Gigi Hiu
Untuk mencapai lokasi pantai gigi Hiu, dari kota badar lampung ada 2 alternatif jalur.
Rute paling sering diambil pengunjung adalah rute Teluk Kiluan, sekitar 80 km dari Bandar Lampung. Keluar dari gerbang utama Kiluan, ada jalur menanjak di bagian kiri, ikuti aja. Dari sini tinggal 5 km lagi sampai di pantai gigi hiu.
Namun sisa jalan yang 5 km itu kondisinya semakin rusak. Sebaiknya parkir aja kendaraan di Kiluan lalu lanjutkan perjalanan dengan naik ojek. Soalnya kondisi rute memang sulit. Jalanan tanah bercampur batu yang bergelombang naik turun melintasi bukit itu butuh dilewati dengan ketrampilan dan orang yang sudah kenal daerah ini. Kondisi makin sulit ketika saat musim hujan. Melalui rute ini total perjalanan sekitar 4 jam.
Rute ke dua, dari Bandar Lampung arahkan kendaraan ke Padang Cermin. Lalu susuri terus ke Bawang hingga Kampung Kelumbayan. Desa Kelumbayan adalah desa terdekat dengan pantai gigi hiu. Rute ini sebenarnya nggak lebih baik. Medannya tetap sama berat. Kelebihan rute kedua ini karena memangkas rute. Jadi tetap disarankan menggunakan jasa ojek dari Kampung Kelumbayan untuk melanjutkan perjalanan hingga ke pantai.
Jam Buka Pantai Gigi Hiu
Pantai ini terbuka utnuk kunjungan wisatawan 24 jam dalam sehari.
Tiket Pantai Gigi Hiu
Untuk masuk ke Pantai Gigi Hiu maka anda akan dikenakan tiket masuk seharga Rp. 10.000. Harga ini belum resmi karena hanya dikelola oleh masyarakat setempat.
Fasilitas Pantai Gigi Hiu
Pantai Gigi Hiu belum dilengkapi dengan fasilitas penunjang pariwisata seperti penginapan ataupun restoran. Jangan berharap untuk menemukan penginapan sekelas hotel berbintang karena penginapan yang ditawarkan di sekitar Pantai masih berbentuk rumah warga yang disewakan (homestay). Lokasi homestay terdekat berada di Teluk Kiluan.
Daya Tarik Pantai Gigi Hiu
Formasi Karang Pantai
Simak juga: Pantai Dewi Mandapa Lampung.
Pantai Gigi Hiu berbeda dengan pantai lainnya yang banyak tersebar di Indonesia. Pantai ini memiliki keeksotisan yang terletak dari banyaknya gugusan batu-batu karang yang menjulang tinggi. Menjulang bagaikan cakar-cakar raksasa yang muncul dari dalam lautan.
Gugusan-gugusan batu tersebut memiliki tinggi dan juga besar yang bervariasi. Ketinggian karang antara 1 meter hingga 10 meter.
Formasi karang yang eksotis inilah yang kemudian membuat pantai ini dikenal sebagai Pantai Gigi Hiu. Para pengunjung membayangkan formasi batuan itu sebagai gigi dari hewan laut yang cukup ganas yakni hiu.
Penduduk lokal ada juga yang menyebut pantai ini dengan nama Batu Layar. Karena ada salah satu batu besar di pantai yang berbentuk berkembang bagaikan layar perahu.
Pagi Yang Indah
Pemandangan terbaik yang dapat pengujung nikmati di yaitu ketika berkunjung di Pantai Gigi Hiu pada saat matahari terbit. Ketika itu pengunjung bisa melihat pemandangan yang indah dari pancaran lembayung berwarna merah jingga. Sinar mentari pagi itu menyusup disela-sela batu karang yang tinggi menjulang dan runcing.
Keindahan masih disempurnakan lagi oleh sentuhan suara debur ombak besar. Bukan hanya suara, namun ombak ini memantulkan cahaya yang berasal dari matahari yang indah.
Untuk memperoleh kesempurnaan keindahan itu, maka sangat dianjurkan anda datang di pagi hari. Perjalanan pagi bisa di awali dengan menikmati lumba-lumba di Teluk Kilauan. Kemudian melanjutkan dengan menaiki ojek menuju tempat eksotis Pantai Gigi Hiu.
Pantai Yang Sepi
Di sekitar Pantai Gigi Hiu Pengunjung tidak akan dapat menemukan angkot, penginapan, warung atau toko, toilet dan beberapa fasilitas lainnya. Hal ini dikarenakan pantai ini masih dibilang sepi. Pantai belum dikelola secara maksimal sebagaimana sebuah destinasi wisata.
Salah satu alasan adalah akses menuju ke pantai membutuhkan banyak perjuangan karena sulit. Lokasi yang jauh juga menguatkan alasan mengapa pantai ini belum dikelola sebagaimana mestinya.
Namun ini justru kelebihan pantai ini. Dengan kondisi yang sepi, pantai relatif terjaga keasliannya. Pantai menjadi alami. Selain itu pengunjung yang sepi tentu membuat pengujung bisa menikmati pantai dengan lebih khidmat.
Obyek Fotografi
Pantai ini memang banyak dikunjungi pehobi fotografi lansekap. Menurut pengunjung tersebut, pemilihan pantai ini karena panoramanya yang memang luar biasa dan unik.
Pantai ini menawarkan panorama berbeda dengan pantai pada umumnya. Gugusan batu karang berbentuk lancip yang tertata alami di dekat bibir pantai yang sering kali diempas ombak jadi pemandangan tak biasa dan sangat fotogenik. Foto panorama yang diambil di pantai ini akan jadi sangat indah.
Hidden Paradise
Sebuah julukan bagi Pantai Gigi Hiu ini adalah “hidden paradise”. Alasannya adalah karena pantai ini menyimpan banyak keindahan alam yang tiada duanya. Dam keindahan itu tersembunyi dalam keterpencilan. Keterpencilan ini sebagian besar karena faktor medan jalan yang sulit.
Kondisi keterasingan ini justru Banyak menarik fotografer untuk datang berkunjung.
Menikmati Sunset
Simak Juga: Pulau Pisang.
Bagi Anda para fotografer sangat disarankan untuk berkunjung ke pantai ini pada sore hari. Obyek wisata di sore hari sangatlah bagus dan cantik. Anda dapat mengabadikan banyak momen penting seperti sunset saat matahari mulai terbenam.
Saat menjelang sunset, sudut jatuhnya sinar mentari yang menyirami deretan karang itu membuat semuanya terlihat ciamik untuk dipotret. Belum lagi warna-warni langit yang menjadi latar. Tidak heran tempat ini kini jadi buah bibir dan jadi buruan baru penggemar foto sunset.
Tempat Yang Bagus Untuk Selfie
Di zaman ini, mengunjungi lokasi wisata terasa belum sah jika belum mengambil foto diri atau selfie dilokasi. Selain sebagai kenangan pribadi, juga untuk dibagikan pada teman-teman di media sosial.
Pantai Gigi Hiu, dengan segala kecantikan pantai yang mistis, merupakan latar sempurna bagi foto selfie. Foto yang dihasilkan akan menjadi unik dan membanggakan untuk di bagikan di instagram.
Tips Mengunjungi Pantai Gigi Hiu
Ada beberapa tips yang harus menjadi pertimbangan sebelum berkunjung ke Pantai Gigi Hiu. Antara lain sebagai berikut.
- Siapkan tekad. Lokasinya cukup terpencil dan akses perjalanan cukup sulit. Jadi pastikan tidak gampang mengeluh.
- Berkunjung sebaiknya saat musim kemarau. Saat musim kemarau akses jalan relatif lebih aman. Jalanan tidak akan terlalu licin.
- Berhati-hatilah ketika berada di sekitar pantai apalagi Gigi Hiu, sebab karang-karangnya cukup tajam, tetaplah fokus pada pijakan anda sembari mengabadikan momen indah di lokasi tersebut.
- Persiapkan uang cash. Biaya ojek dari pantai kilauan sampai Gigi hiu bisa mencapai ratusan ribu. Harga yang biasanya diberikan kepada penumpang berkisar di 150 ribu untuk siang hari. Bahkan jika pengunjung berniat menikmati matahari terbit dan pulang malam hari maka tarifnya naik menjadi 200 ribu.
- Siapkan Bekal makanan. Pantai gigi hiu kesulitan menemukan warung penjual makanan. Di sini masih belum tersedia fasilitas warung makan.
- Berkunjung bersama rombongan, atau minimal 3 orang. Karena pantai ini masih terbilang sepi.
Objek Wisata Dekat Pantai Gigi Hiu
Bagi pengunjung yang terlanjur jatuh hati dengan suasana laut dan ingin menginap di pantai, sayang sekali pantai tidak direkomendasikan untuk menginap. Menginap sekaligus berwisata pagi keesokannya bisa dilakukan di pantai teluk kiluan. Teluk kiluan Berjarak hanya 5 km. Lagi pula, saat berkunjung ke pantai gigi hiu, mobil biasanya di parkir di pantai teluk kiluan.
Jika penasaran dengan berenang, namun tentu tidak bisa dilakukan di pantai ini. Pengunjung dapat melampiaskan hasrat di Laguna Dodo. Laguna air asin tepi pantai ini hanya berjarak 5 km dari pantai gigi hiu, di sana pegunjung bisa memuaskan hasrat berenang air asin dengan tetap aman karena terlindung dari ombak laut.